Uji Daya Antelmintik Perasan Dan Ekstrak Etanol Umbi Bawang Dayak (Eleutherine Bulbosa (Mill.) Urb) Terhadap Cacing Ascaridia Galli Secara In Vitro
Kode Repository :SKF107/MEL/19
NPM :066115257
Nama :Melinda Rizkiki Rahayuningtyas
Pembimbing 1 :-Dra. Moerfiah, M.Si
Pembimbing 2 :Sara Nurmala, M.Farm
Abstrak :-Uji Daya Antelmintik Perasan dan Ekstrak Etanol Umbi Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb) Terhadap Cacing Ascaridia galli Secara In Vitro
Melinda Rizkika Rahayuningtyas1, Moerfiah2 dan Sara Nurmala3
1,2,3 Program Studi Farmasi, FMIPA Universitas Pakuan Bogor.
e-mail: melindarizkika95@gmail.com
ABSTRAK
Infeksi cacing merupakan salah satu penyakit yang paling umum tersebar dan menjangkiti lebih dari 2 miliar manusia di seluruh dunia. Indonesia diketahui banyak memiliki tumbuhan yang berkhasiat obat diantaranya adalah Umbi Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya antelmintik dari perasan dan ekstrak etanol bawang dayak terhadap Ascaridia galli secara in vitro dilihat dari nilai Lethal Concentratration (LC50) dan Lethal Time (LT50), dan mementukan konsentrasi efektif dari perasan dan ekstrak etanol bawang dayak. Perlakuan pada penelitian ini terdiri dari perasan dan ekstrak etanol bawang dayak dengan konsentrasi 5%, 7,5%, dan 10%, Pirantel pamoat sebagai kontrol positif, dan NaCl fisiologis sebagai kontrol negatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perasan dan ekstrak bawang dayak memiliki daya antelmintik dengan nilai LC50 sebesar 3,273% dan nilai LT50 5 jam 42 menit untuk perasan dan nilai LC50 sebesar 5,128% dan nilai LT50 4 jam 36 menit untuk ekstrak. Konsentrasi 10% merupakan konsentrasi yang efektif dari perasan dan ekstrak etanol bawang dayak sebagai antelmintik terhadap Ascaridia galli dan memiliki efek yang sama dengan pirantel pamoat.
Kata Kunci: Antelmintik, umbi bawang dayak, perasan dan ekstrak etanol, cacing Ascaridia galli