• Kode Repository : SKF147/NUR/22
• NPM : 066117419
• Nama : Nurhayati Widi Iamni
• Pembimbing 1 : -apt. Dra. Ike Yulia W., M.Farm
• Pembimbing 2 : -apt. Lusi Indriani, M.Farm
• Abstrak : -UJI AKTIVITAS ANTIINFLAMASI EKSTRAK ETANOL DAUN MURBEI (Morus alba L.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus) THE ANTIINFLAMMATORY ACTIVITY TEST OF ETHANOL EXTRACT OF MULBERRY LEAF (Morus alba L.) ON MALE WHITE RATS (Rattus norvegicus). Nurhayati Widi Imani1*, Ike Yulia Wiendarlina2, Lusi Indriani3 1,2,3Program Studi Farmasi, FMIPA, Universitas Pakuan, Bogor, Indonesia Jalan Pakuan PO BOX 452. Bogor 16143 Email: nurhayatiwidimani@gmail.com ABSTRAK Inflamasi merupakan respon pertama dari sistem pertahanan tubuh terhadap infeksi mikroba, pembengkakan, dan rangsangan bahaya lainnya. Tanaman obat yang digunakan sebagai antiinflamasi adalah daun murbei, karena memiliki kandungan flavonoid berfungsi sebagai antiinflamasi.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ekstrak etanol daun murbei mempunyai efek antiinflamasi pada telapak kaki kanan tikus putih jantan yang diinduksi karagenan 1%. Metode yang digunakan adalah pengukuran edema telapak kaki belakang diukur menggunakan alat pletismometer digital selama 5 jam dalam selang waktu pengamatan 30 menit, Penelitian ini menggunakan 25 ekor tikus putih jantan dengan 5 kelompok perlakuan, kelompok 1 diberikan kontrol negatif (CMC Na 0,5 %), kelompok 2 diberikan kontrol positif (Na diklofenak 0,9 mg/200 g BB), Kelompok 3,4,5 diberikan ekstrak etanol daun murbei dengan tiga varian dosis 0,7, 1 dan 2 mg/ 200 g BB. Parameter yang dihitung persentase edema dan persen inhibisi edema. Data yang diperoleh dari penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun murbei 3 varian dosis (0,7, 1 dan 2 mg/ 200 g BB) memiliki aktivitas sebagai antiinflamasi dengan hasil nilai parameter yang berbeda nyata dengan kontrol negatif. Dosis terbaik dan paling efektif sebagai antiinflamasi adalah dosis 3 ekstrak etanol daun murbei yaitu 2 mg/200 g BB dengan nilai rata-rata persentase edema 8,10% dan nilai rata-rata persentase inhibisi edema 68.64%, hasil ini sebanding dengan kontrol positif Natrium diklofenak yang memiliki nilai rata-rata persentase edema sebesar 7,50 % dan nilai rata-rata persentase inhibisi edema sebesar 70,20%. Kata kunci: Antiinflamasi, Daun Murbei (Morus alba L.), Edema Telapak Kaki Belakang, Tikus Putih Jantan, Karagenan
• Program Studi : Farmasi