Uji Aktivitas Anti Jamur Kombinasi ekstrak Daun Salam (Syzglum polyanihum) dan Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle) Terhadap Jamur Candida albicans

  • Kode Repository : SKF59/HAP/2020
  • NPM : 066115119
  • Nama : Hapsari Nawangwulan
  • Pembimbing 1 : -Dr. Oom Komala, MS
  • Pembimbing 2 : -apt. Novi Fajar Utami, M.Farm
  • Abstrak : -UJI AKTIVITAS ANTIJAMUR KOMBINASI EKSTRAK DAUN SALAM (Syzgium polyanthum) DAN EKSTRAK DAUN SIRIH HIJAU (Piper betle) TERHADAP JAMUR Candida albicans Hapsari Nawangwulan, Oom Komalasari, Novi Fajar Utami Program Studi Farmasi, Fakultas MIPA – Universitas Pakuan Email : nawangwulanhapsari25@gmail.com ABSTRAK Sariawan adalah radang yang terjadi di daerah mukosa mulut. Penyebab penyakit ini adalah jamur Candida albicans. Daun salam dan daun sirih hijau memiliki aktivitas antijamur terhadap Candida albicans dengan masing-masing konsentrasi hambat minimum sebesar 40% dan 5%. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi ekstrak etanol 96 % daun salam dan daun sirih hijau tunggal dapat menghambat jamur Candida albicans. Menentukan lebar daya hambat (LDH) kombinasi ekstrak daun salam dan daun sirih hijau yang paling efektif dalam menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans. Metode ekstraksi yang digunakan yaitu maserasi dengan pelarut etanol 96%. Metode pengujian pada antijamur yaitu metode difusi dan dilusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi hambat minimum (KHM) pada daun salam yaitu pada konsentrasi 40% dan daun sirih hijau yaitu pada konsentrasi 5%. Hasil uji lebar daya hambat (LDH) konsentrasi yang paling efektif adalah kombinasi ekstrak daun salam 40% dan daun sirih hijau 10%. Memiliki hasil zona hambat sebesar 7,625 mm, hasil tersebut dapat dikategorikan efektifitas kombinasi ekstrak daun salam dan daun sirih hijau yaitu kategori sedang dalam menghambat jamur Candida albicans . Kata kunci : Sariawan, Ekstrak daun salam dan daun sirih hijau, Antijamur, Candida albicans
  • Program Studi : Farmasi