Perbandingan Ekstrak Daun Ketepeng Cina (Cassia alatar L.) Hasil Maserasi dan Microwev Assisted Extraction (MAE) Terhadap Bakteri Stophylococcus aureus
Kode Repository :SKF46/KHO/22
NPM :066117345
Nama :Khoirunnisa
Pembimbing 1 :-apt. Ike Yulia W. M.Farm
Pembimbing 2 :-Siti Mahyuni, S.Si., M.Sc.
Abstrak :-PERBANDINGAN EKSTRAK DAUN KETEPENG CINA (Cassia alata L.) HASIL MASERASI DAN Microwave Assisted Extraction (MAE) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus
Khoirunnisa1), Ike Yulia Wiendarlina2), dan Siti Mahyuni3)
1,3)Program Studi Farmasi, Fakultas MIPA – Universitas Pakuan
Email: knisa618@gmail.com
ABSTRAK
Ketepeng cina merupakan salah satu tanaman yang banyak tumbuh di Indonesia dan digunakan sebagai pengobatan untuk penyakit kurap, kudis dan panu dengan cara digosokkan ke bagian yang sakit atau terinfeksi. Daun ketepeng cina memiliki kandungan alkaloid, flavonoid, saponin, tanin dan steroid, dimana flavonoid memiliki aktivitas sebagai antiinflamasi, antialergi dan antimikroba. Tujuan penelitian ini untuk menentukan aktivitas antibakteri ekstrak etanol 70% daun ketepeng cina hasil metode maserasi dan metode Microwave Assisted Extraction (MAE) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan menentukan metode ekstraksi yang memiliki aktivitas antibakteri paling baik terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Uji Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) pada konsentrasi 2, 4, 6, 8, dan 10% menggunakan metode dilusi agar dan uji Lebar Daya Hambat (LDH) menggunakan metode difusi cakram pada konsentrasi 10, 20 dan 40%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pengujian Lebar Daya hambat (LDH) ekstrak etanol 70% daun ketepeng cina yang menggunakan metode MAE terbukti lebih efektif dalam menghambat aktivitas pertumbuhan bakteri pada konsentrasi 40% dengan perolehan rata-rata nilai Lebar Daya Hambat (LDH) sebesar 6,20 mm yang termasuk kategori sedang. Ekstrak etanol 70% daun ketepeng cina pada konsentrasi 40% dengan metode maserasi memperoleh rata-rata nilai Lebar Daya Hambat (LDH) sebesar 5,66 mm dengan kategori sedang.
Kata kunci : Daun Ketepeng Cina, Maserasi, Microwave Assisted Extraction (MAE), Staphylococcus aureus, Konsentrasi Hambat Minimum, Lebar Daya Hambat