Formulasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Sediaan Salep Ekstrak Etanol Daun Senduduk Bulu (Chidemia hirta L.) Terhadap Bakteri Staphylococctus epidedermidis
Kode Repository :SKF04/CIC/2020
NPM :066116272
Nama :Cici Ristiani
Pembimbing 1 :-Dr. Oom Komala, MS
Pembimbing 2 :-Rini Ambarwati, M.Si., Apt
Abstrak :-FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN SALEP EKSTRAK ETANOL DAUN SENDUDUK BULU (Clidemia hirta L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus epidermidis
Cici Ristiani, Oom Komala, Rini Ambarwati
Program Studi Farmasi, Fakultas MIPA – Universitas Pakuan
Jalan Pakuan PO. BOX 452, Bogor 16143. Telp/fax. (0251) 8375547
Email : ristiacici47@gmail.com
ABSTRAK
Infeksi merupakan suatu kondisi kesehatan yang sering terjadi dari aktivitas sehari-hari dan dapat mengakibatkan masalah serius bila tidak segera ditangani. Salah satu penyebab infeksi yaitu mikroorganisme bakteri seperti bakteri Staphylococcus epidermidis. Daun senduduk bulu (Clidemia hirta L.) mengandung senyawa metabolit sekunder yang berpotensi sebagai zat antibakteri sehingga dapat diformulasikan menjadi suatu sediaan obat seperti salep untuk dapat digunakan dalam pengobatan infeksi eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan sediaan salep dari ekstrak etanol daun senduduk bulu yang memiliki mutu yang baik dan memiliki aktivitas antibakteri. Sediaan salep dibuat dalam 4 formula dengan perbedaan konsentrasi ekstrak yaitu formula 1 (9%), formula 2 (10%), formula 3 (11%), dan formula 4 (12%) kemudian dilakukan uji antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis menggunakan metode sumuran. Hasil penelitian yang didapatkan menunjukan bahwa salep dari masing-masing formula memiliki mutu yang baik dan aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis. Formula 3 (11%) dan formula 4 (12%) memiliki aktivitas antibakteri tertinggi secara berurutan masing-masing dengan lebar daya hambat yaitu 6,287 mm dan 7,687 mm dibandingkan dengan formula 1, 2 dan kontrol positif (gentamisin sulfat 0,1%) dalam menghambat bakteri Staphylococcus epidermidis.
Kata kunci : Salep, Daun Senduduk Bulu, Staphylococcus epidermidis.