Formulasi Snack Bar Kombinasi Tepung Biji Rambutan (Nephium Lappaceum L.) Dan Tepung Kacang Merah (Phaseolus Vulgaris) Sebagai Pangan Fungsional
Kode Repository :SKF23/ARR/19
NPM :066114162
Nama :Ihda Arrifa Kamilia
Pembimbing 1 :Mira Miranti, STP., M.Si
Pembimbing 2 :Dra. Dwi Indriati, M.Farm., Apt
Abstrak :-FORMULASI SNACK BAR KOMBINASI TEPUNG BIJI RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.) DAN TEPUNG KACANG MERAH (Phaseolus vulgaris) SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL
Ihda Arrifa Kamilia, Mira Miranti dan Dwi Indriati
Program Studi Farmasi, FMIPA, Universitas Pakuan, Bogor
ABSTRAK
Biji rambutan dan kacang merah dapat diolah menjadi bentuk olahan pangan salah satunya snack bar. Beberapa penelitian menggunakan biji rambutan sebagai bahan pangan bertujuan sebagai antihiperglikemika. Penambahan kacang merah yang mengandung serat serta protein menjadikan suatu pangan lebih baik dari segi mutu dan rasa. Kacang merah juga berfungsi sebagai sumber protein dan serat yang baik untuk kebutuhan camilan sehat. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan formula terbaik snack bar tepung biji rambutan dan tepung kacang merah yang disukai panelis. Kombinasi snack bar dibuat menjadi 3 formula terdiri kombinasi 45% tepung kacang merah dan 5% tepung biji rambutan (F1), kombinasi 42,5% tepung kacang merah dan 7,5% tepung biji rambutan (F2), kombinasi 40% tepung kacang merah dan 10% tepung biji rambutan (F3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa snack bar dengan kombinasi 45% tepung kacang merah dan 5% tepung biji rambutan (F1) menghasilkan produk snack bar yang dapat diterima oleh panelis. Hal ini dikarenakan jumlah biji rambutan yang lebih sedikit sehingga rasa snack bar menjadi lebih baik dibandingkan kedua formula yang lain. Selain itu, formula 1 juga memiliki kadar proksimat yang memenuhi persyaratan berdasarkan SNI 01-2973-1992 diantaranya kadar air 1,6%; kadar abu 1,34%, kadar lemak 11,58%; kadar protein 15,23% dan kadar karbohidrat 70,15%.
Kata Kunci: Snack Bar, tepung biji rambutan, tepung kacang merah, pangan fungsional.