Karakterisasi Simplisia Serbuk tangkai dan Daun talas (Colocasia esculenta L. Schott)
Kode Repository :SKF68/AIN/2020
NPM :066116219
Nama :Ainun Nisa Ruswandi
Pembimbing 1 :-Erni Rustiani, M.Farm., Apt
Pembimbing 2 :-Siti Mahyuni, S.Si., M.Sc.
Abstrak :-Karakterisasi Simplisia Serbuk Tangkai dan Daun Talas (Colocasia esculenta L. Schott)
Characterization of Taro Stalk and Leaf Powder Simplicia (Colocasia esculenta L. Shott)
Ainun Nisa Ruswandi1*, Erni Rustiani2, Siti Mahyuni3
1Program Studi Farmasi FMIPA Universitas Pakuan, Jl. Pakuan, Indonesia, 16143
2 Program Studi Farmasi FMIPA Universitas Pakuan, Jl. Pakuan, Indonesia, 16143
3 Program Studi Farmasi FMIPA Universitas Pakuan, Jl. Pakuan, Indonesia, 16143
*e-mail: ainun191@gmail.com
ABSTRAK
(Center, Bold, Arial 12)
Tangkai dan daun talas merupakan bagian tanaman yang memiliki khasiat dalam berbagai pengobatan namun belum dimanfaatkan dalam bidang obat-obatan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik serbuk tangkai dan daun talas, sehingga dapat dijadikan standar mutu simplisia dalam proses pengembangan obat tradisional. Metode yang dilakukan meliputi pengujian makroskopik, uji mikroskopik, serta parameter spesifik dan non spesifik. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu karakter spesifik simplisia serbuk tangkai talas berupa serbuk kasar dan berwarna coklat; memiliki fragmen pengenal berkas pengangkut, serabut sklerenkim, litosis, kristal ca-oksalat, dan sel gabus; mengandung senyawa flavonoid, tanin, dan saponin; nilai Rf untuk senyawa flavonoid 0,51; karakter non spesifik cemaran alfatoksin dan logam Pb negatif; susut pengeringan 8,74%; kadar sari larut air 17,36%; kadar sari larut etanol 17,01%; kadar air 8,59%; kadar abu 1,71%; dan kadar abu tidak larut asam 0,55%. Karakter spesifik serbuk daun talas berupa serbuk halus, berwarna hijau, dan terasa kelat; memiliki fragmen pengenal berkas pengangkut, serabut sklerenkim, litosis, mesofil, rambut penutup, dan epidermis dengan stomata; mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, dan saponin; nilai Rf untuk senyawa flavonoid 0,74; karakter non spesifik cemaran alfatoksin dan logam Pb negatif; susut pengeringan 6,92%; kadar sari larut air 20,72%; kadar sari larut etanol 14,05%; kadar air 6,20%; kadar abu 2,18%; dan kadar abu tidak larut asam 0,83%. Kesimpulannya bahwa simplisia serbuk tangkai dan daun talas memenuhi syarat Materia Medika Indonesia 1995 dan Farmakope Herbal Indonesia 2013.
Kata kunci: Daun talas, tangkai talas, karakterisasi, spesifik, non spesifik.