Penentuan Kadar Flavonoid Serta Aktivitas Antioksidan Dalam Berbagai Pelarut Pada Ekstrak Kulit Umbi Bawang Putih (Allium Satiivum L.)
Kode Repository :SKF62/RET/22
NPM :066117260
Nama :Retno Amanda
Pembimbing 1 :-Dr.apt.Sri Wardatun, M.Farm.
Pembimbing 2 :-Zaldy Rusli, M.Farm
Abstrak :-Abstrak
Bawang putih merupakan salah satu anggota famili Liliaceae yang digunakan untuk bumbu dapur. Penggunaan bawang putih sebagai bumbu dapur menghasilkan limbah yang jarang dimanfaatkan masyarakat. Kulit umbi bawang putih yang selama ini dianggap limbah dapat diteliti lebih lanjut untuk kegunaan dan khasiatnya. Kulit bawang putih mengandung senyawa flavonoid. Senyawa flavonoid memiliki aktivitas antioksidan karena dapat mendonorkan atom hidrogen kepada radikal bebas sehingga menghasilkan radikal yang lebih stabil dan reaktif. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar flavonoid dan aktivitas antioksidan berdasarkan IC50 dari ekstrak kulit bawang putih menggunakan metode maserasi dengan pelarut n-heksan, etil asetat dan etanol 96%. Pengujian kandungan senyawa flavonoid dan kadar antioksidan kulit bawang putih menggunakan metode DPPH serta dilakukan identifikasi Spektrofotometri UV-Vis. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan ekstrak kulit bawang putih menggunakan pelarut etanol 96% merupakan pelarut yang terbaik dalam menentukan kadar flavonoid dengan nilai 40,5834 mg/g dan aktivitas antioksidan diperoleh dengan nilai IC50 18,0538 mg/L dan jumlah ekstrak etanol yang diperlukan untuk penghambatan 50% radikal bebas DPPH dengan konsentrasi 0,1 mM sebanyak 0,1805 mg ekstrak.
Kata kunci : Kulit Bawang Putih, Flavonoid, Antioksidan.