Abstrak :-Penerapan Hierarchical Clustering Untuk Pengelompokan Usaha Menengah Besar
Telematika
Muhammad Dirga Satria, Eneng Tita Tosida, S.Tp., M.Si., M.Kom., Arie Qurania, S.Kom,
M.Kom.
Email: dirgaa2508@gmail.com
Program Studi Ilmu Komputer FMIPA Universitas Pakuan
Abstrak
Perkembangan teknologi informasi saat ini telah menjadi kebutuhan penting bagi manusia
untuk menyelesaikan masalah di beberapa bidang secara efektif dan efisien, terutama di bidang
telematika. Telematika merupakan paduan dari sitem jaringan komunikasi dan sistem informasi
yang digunakan oleh pemerintah indonesia untuk menjadi salah satu bidang prioritas bagi
pembangunan indonesia di sektor ekonomi. Oleh sebab itu, dalam miningkatkan daya saing di
bidang telematika pihak pemerintah melakukan upaya melalui sensus ekonomi pada sektor
usaha menengah besar (UMB) di beberapa wilayah untuk mengetahui prospek usaha terhadap
perkembangan ekonomi. Beberapa penelitian terkait kondisi telematika indonesia telah
dilakukan untuk mengetahui model klasifikasi usaha jasa telematika yang tepat (Tosida at al,
2015). Selain itu, badan pusat statistik (BPS) telah mempublikasikan hasil sensus ekonomi
pada periode 2016 terkait propek UMB Telematika. Akan tetapi belum dilakukan kajian secara
mendalam terkait prospek dan pekembangan ekonomi terutama pada sektor umb di BPS.
Dalam pengukuran prospek usaha beberapa variabel yang telah diuji secara statistik merupakan
hal yang sangat mendasar untuk memberikan gambaran keadan ekonomi saat ini maupun yang
akan datang. Hierarchical clustering adalah metode analisis kelompok yang berusaha untuk
membangun sebuah hierarki kelompok. Hierarchical clustering dibagi menjadi dua yaitu
agglomerative clustering dan difisive clustering. Data yang akan diolah pada penelitian ini
adalah data UMB telematika diseluruh indonesia yang akan di cluster manakah prospek usaha
yang sedang naik atau turun.
Kata kunci: Usaha Menengah Besar (UMB), telematika, Badan Pusat Statistik (BPS),
hierarchical clustering, agglomerative, difisive.