UJI AKTIVASI ANTI BAKTERI EKSTRAK DAUN SAMBILOTO (Andrographis paniculata) TERHADAP BAKTERI Propionibacterium acnes DENGAN METODE MESERASI BERTINGKAT

  • Kode Repository : SKF60/MAR/23
  • NPM : 066118232
  • Nama : MARCELLINA RORO AYU KINANTHI
  • Pembimbing 1 : -Yulianita, M.Farm.
  • Pembimbing 2 : -Siti Mahyuni, M.Sc.
  • Abstrak : -UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN SAMBILOTO (Andrographis paniculata) TERHADAP BAKTERI Propionibacterium acnes DENGAN METODE MASERASI BERTINGKAT Marcellina Roro Ayu Kinanthi1 , Yulianita, Siti Mahyuni Program Studi Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Pakuan, Jalan Pakuan Bogor, Indonesia, 16143 Korespondensi Penulis: E-mail: marcellinaayu17@gmail.com Diterima: Direvisi: Disetujui: ABSTRAK Jerawat menyebabkan peradangan kelenjar minyak folikel rambut ditandai dengan munculnya komedo, nodulus, papul, pustul, dan kista. Penelitian ini bertujuan untuk melihat aktivitas antibakteri ekstrak daun sambiloto (Andrographis paniculata) yang didapatkan dengan metode maserasi bertingkat dengan pelarut etanol 96%, etil asetat dan n-heksan, serta untuk menentukan ekstrak yang memiliki aktifitas antibakteri paling tinggi terhadap bakteri Propionibacterium acnes. Metode yang digunakan untuk menentukan aktivitas antibakteri dalam penelitian ini digunakan metode difusi cakram dengan penilaian diameter daerah hambat (DDH) yang ditentukan berdasarkan nilai konsentrasi hambat minimum (KHM). Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini diperoleh hasil uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol, etil asetat dan n-heksan daun sambiloto dengan masing-masing nilai Konsentrasi Hambat Minimum terhadap pertumbuhan bakteri P. acnes yaitu 10%, 12% dan 12%. Hasil uji antibakteri berdasarkan nilai Diameter Daerah Hambat yang memberikan efek paling efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri P. acnes adalah ekstrak etanol 96% dengan konsentrasi 18% dengan hasil DDH 19.8 mm. Kata Kunci : Daun Sambiloto, Maserasi Bertingkat, Propionibacterium acne
  • Program Studi : Farmasi